Fapet Unsoed Berdayakan Peternak Lewat Pelatihan Produk Susu Fermentasi

# # #

Fapet Unsoed Berdayakan Peternak Lewat Pelatihan Produk Susu Fermentasi

fapet.unsoed.ac.id – Fakultas Peternakan Universitas Jenderal Soedirman (Fapet Unsoed) melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Berbasis Riset Tahun 2025 di Desa Tumiyang, Kecamatan Pekuncen, Kabupaten Banyumas.

Kegiatan ini mengangkat tema “Pemberdayaan Kelompok Tani Ternak Sapi Perah Lestari Desa Tumiyang melalui Olahan Susu dengan Teknologi Fermentasi Terkontrol untuk Meningkatkan Ketahanan Pangan Asal Hewani”. Program dimulai pada tanggal 26 Juli 2025 dan akan dilaksanakan dalam empat kali pertemuan mingguan.

Kegiatan ini diketuai oleh Prof. Dr. Ir. Triana Setyawardani, S.Pt., M.P., IPU., ASEAN Eng., yang juga merupakan dosen di Laboratorium Teknologi Hasil Ternak, Fakultas Peternakan Unsoed. Beliau memimpin tim pelaksana yang terdiri dari Naofal Dhia Arkan, S.Pt., M.Pt., Irfan Fadhlurrohman, S.Pt., M.Pt., yang juga merupakan dosen di laboratorium yang sama, serta Dr. Yusmi Nur Wakhidati, S.Pt., M.Si., Hasan Muhammad Yusuf, A.Md., dan Asmaradika Cahya Tirta, S.Pt.

Kegiatan ini melibatkan sekitar 20 peserta dari Kelompok Tani Ternak Sapi Perah Lestari, dengan dukungan penuh dari Ketua Kelompok, Bapak Sutarman.

Pelatihan dibagi dalam empat sesi mingguan, yaitu pembuatan yogurt, kefir, keju mozzarella, dan keju lunak. Pada minggu pertama, Prof. Triana menyampaikan materi mengenai pentingnya konsumsi produk fermentasi susu seperti yogurt dalam meningkatkan kesehatan masyarakat. Beliau juga menjelaskan teknik pembuatan starter yogurt F2 menggunakan starter komersial dan susu skim, serta mendemonstrasikan prosesnya secara langsung kepada peserta.

Naofal Dhia Arkan memberikan penjelasan mengenai bahan dan alat yang digunakan, sementara Irfan Fadhlurrohman memandu proses pembuatan yogurt secara sistematis. Dr. Yusmi Nur Wakhidati memberikan penguatan dari aspek sosial ekonomi, khususnya potensi pengembangan usaha olahan susu di tingkat peternak. Pelaksanaan pelatihan turut didukung oleh Hasan Muhammad Yusuf sebagai laboran dan Asmaradika Cahya Tirta sebagai pendamping mahasiswa pascasarjana.

Peserta pelatihan mengikuti pre-test dan post-test untuk mengukur peningkatan pemahaman, serta terlibat dalam sesi diskusi mengenai praktik pengolahan, penyimpanan, dan peluang usaha produk fermentasi susu. Program PKM ini mendukung pencapaian beberapa Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), yaitu SDG 2 (Zero Hunger), SDG 3 (Good Health and Well-Being), SDG 4 (Quality Education), SDG 8 (Decent Work and Economic Growth), dan SDG 9 (Industry, Innovation, and Infrastructure).

Melalui pendekatan teknologi hasil ternak yang aplikatif dan edukatif, kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan nilai tambah susu segar, memperkuat ketahanan pangan berbasis peternakan lokal, serta mendorong kemandirian ekonomi masyarakat peternak.

#Unsoed1963 #UnsoedBerdampak #MerdekaMajuMendunia #FapetUnsoed #SDG2 #SDG3 #SDG4 #SDG8 #SDG9

  • Share

Fakultas Peternakan Universitas Jenderal Soedirman