- 23 Nov, 2023
- Fakultas Peternakan Universitas Jenderal Soedirman
- comments off
Workshop Implementasi Case Based Learning (CBL) “Pengelolaan dan Penilaian CBL dan PjBL dalam Pembelajaran di Perguruan Tinggi”
Fapet.unsoed.ac.id – Fakultas Peternakan Universitas Jenderal Soedirman (Fapet Unsoed) menggelar Workshop Implementasi Case Based Learning (CBL) dengan fokus pada “Pengelolaan dan Penilaian CBL dan PJBL dalam Pembelajaran di Perguruan Tinggi”. Acara ini berlangsung pada Kamis, 23 Nopember 2023, di ruang seminar lantai 3 Fakultas Peternakan Unsoed.
Narasumber utama dalam workshop ini adalah Prof. Dr. Sarwanto, S.Pd., M.Pd, seorang ahli pendidikan dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret. Dengan pengalaman yang luas di bidangnya, Prof. Sarwanto memberikan wawasan mendalam mengenai strategi pengelolaan dan penilaian dalam implementasi CBL dan pembelajaran berbasis proyek (PJBL).
Acara ini diawali dengan sambutan hangat dari Wakil Dekan Bidang Akademik, Ir. Novie Andri Setianto, S.Pt., M.Sc., Ph.D., IPU. Beliau membuka workshop dengan menekankan pentingnya pengembangan metode pembelajaran yang inovatif dan relevan dengan tuntutan zaman. “Penerapan CBL dan PJBL menjadi langkah strategis untuk membentuk mahasiswa yang tidak hanya kompeten secara akademis tetapi juga mampu menghadapi tantangan dunia nyata,” ujar Ir. Novie.
Peserta workshop, yang terdiri dari dosen dan staf pengajar Fakultas Peternakan Unsoed, aktif terlibat dalam sesi diskusi, studi kasus, dan simulasi implementasi. Mereka diajak untuk merancang skenario pembelajaran berbasis kasus yang dapat meningkatkan keterampilan analitis dan pemecahan masalah mahasiswa.
Prof. Sarwanto membahas penerapan CBL dalam berbagai konteks dan memberikan panduan praktis tentang bagaimana mengukur dan mengevaluasi hasil pembelajaran. “CBL tidak hanya tentang menyajikan kasus, tetapi juga tentang membimbing mahasiswa dalam memahami, menganalisis, dan memecahkan masalah yang kompleks,” ungkapnya.
Workshop ini diakhiri dengan sesi tanya jawab yang aktif, di mana peserta dapat berdiskusi lebih lanjut tentang penerapan CBL dan PJBL di lingkungan mereka. Antusiasme peserta mencerminkan kebutuhan yang semakin meningkat akan pendekatan pembelajaran yang berorientasi pada keterlibatan aktif mahasiswa.
Acara ini tidak hanya memberikan wawasan baru, tetapi juga menjadi langkah nyata dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di Fakultas Peternakan Unsoed. Semoga workshop ini dapat menjadi modal awal untuk menerapkan metode pembelajaran inovatif lainnya dan membuka peluang untuk peningkatan berkelanjutan di bidang pendidikan tinggi. (Tim Web/Budi)