- 27 Nov, 2023
- Fakultas Peternakan Universitas Jenderal Soedirman
- comments off
Pembekalan Yudisium Fapet Unsoed: Menatap Masa Depan Sebagai Pegawai, Wirausaha, dan Akademisi
Fapet.unsoed.ac.id – Dalam rangka menyambut wisuda bulan Desember 2023, Fakultas Peternakan Universitas Jenderal Soedirman (Fapet Unsoed) menggelar acara pembekalan yudisium diselenggarakan pada Senin, (27/11) di Ruang Seminar lantai 3 Fapet Unsoed yang dihadiri oleh 64 calon wisudawan/wisudawati.
Pembekalan yudisium, mengundang Albertus Dwiyanto, Direktur PT. Gilar Perwira Satria (PT. MUSTIKA JAYA LESTARI), yang juga merupakan alumni Prodi D3 Peternakan Ternak Unggas dan Penyuluhan (PTUP) tahun 1996.
Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan & Alumni, Dr. Ir. Agustinah Setyaningrum, M.P, IPU, WD III menyampaikan bahwa Perguruan Tinggi memiliki peran penting dalam menghasilkan lulusan yang memiliki kualifikasi sebagai Pegawai, Wirausaha, atau Akademisi.
Dr. Agustinah juga mengajak para calon wisudawan untuk mengisi Form Tracer Studi dalam jangka satu tahun setelah lulus. Hal ini dimaksudkan untuk memantau perkembangan karir dan studi mereka pasca-wisuda, sekaligus memberikan umpan balik yang berguna untuk peningkatan mutu pendidikan di Fapet Unsoed.
Pada kesempatan yang sama Dr. Agustinah menyampaikan harapannya, nantinya dapat melakukan PKS antara PT. Gilar Perwira Satria atau denga PT. Mustika Jaya Lestari Grup dengan Fapet Unsoed untuk dapat kerjasama yang lebih erat dengan dunia industri.
“Kami mengundang Bapak Albertus Dwiyanto untuk melakukan inisiasi Perjanjian Kerjasama (PKS) dengan Fapet Unsoed. Kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan manfaat positif bagi kedua belah pihak, terutama dalam hal peningkatan kualitas pendidikan dan penelitian di Fapet Unsoed,” ujar Dr. Agustinah.
Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi pemaparan dari Albertus Dwiyanto, yang berbagi pengalaman dan kisah suksesnya setelah lulus dari Fapet Unsoed. Beliau menekankan pentingnya memiliki keterampilan dan pengetahuan yang komprehensif untuk bisa bersaing di dunia kerja yang semakin kompetitif.
“Perguruan Tinggi adalah awal dari perjalanan panjang kita. Tapi yang lebih penting adalah bagaimana kita terus belajar dan mengembangkan diri setelah lulus. Saya percaya bahwa mahasiswa Fapet Unsoed memiliki potensi besar untuk menjadi pemimpin di industri peternakan dan sektor terkait,” kata Albertus Dwiyanto.
Dalam sesi tanya jawab, mahasiswa aktif dan calon wisudawan/wisudawati dapat berinteraksi langsung dengan narasumber, memperoleh wawasan lebih lanjut, dan menggali nasihat praktis untuk meraih sukses di dunia kerja.
Acara pembekalan yudisium ini tidak hanya memberikan wawasan mengenai tantangan di dunia kerja, tetapi juga membuka pintu peluang kerjasama yang lebih luas antara Fapet Unsoed dan industri, menciptakan lingkungan pembelajaran yang relevan dan mendukung bagi mahasiswa. Semoga, melalui kolaborasi ini, Fapet Unsoed dapat terus menghasilkan lulusan yang siap bersaing dan berkontribusi di berbagai sektor. (tim web/Budi)